ATA Creativity Global yang terdaftar di NASDAQ (Nasdaq: AACG) (“Perusahaan”) resmi menandatangani term sheet dengan Baby BTC Strategic Capital (“Baby Capital”). Baby Capital merupakan dana khusus dengan Babylon Foundation sebagai limited partner utama, dibentuk untuk mengakuisisi saham pengendali di perusahaan publik. Berdasarkan kesepakatan ini, Baby Capital akan berinvestasi sebesar $30 juta untuk saham baru Perusahaan dan menerima waran senilai $70 juta, sehingga total investasinya mencapai $100 juta. Setelah transaksi rampung, Baby Capital akan mengendalikan Perusahaan, menunjuk tiga direktur baru, dan melakukan restrukturisasi dewan secara menyeluruh. Langkah strategis ini menjadi babak baru integrasi antara pasar modal tradisional dan ekosistem Bitcoin terdepan.
Saat ini, sejumlah perusahaan publik sudah mengalokasikan aset kripto sebagai bagian dari strategi treasury—sebagai contoh, MSTR giat mengakumulasi Bitcoin, sementara SBET berfokus pada inisiatif berbasis Ethereum. Namun, strategi Baby Capital dalam mengakuisisi kontrol atas ATA Creativity Global berbeda secara mendasar dan menonjol berkat dua keunggulan unik:
Karena Bitcoin tidak memiliki fitur smart contract, selama ini perannya terbatas sebagai penyimpan nilai dan sulit terlibat di ekosistem DeFi maupun aplikasi terdesentralisasi lainnya. Teknologi inovatif Babylon hadir sebagai solusi—proyek Bitcoin Layer 2 yang memungkinkan staking Bitcoin secara trustless dan non-custodial untuk memperkuat keamanan blockchain Proof-of-Stake (PoS) serta sistem terdesentralisasi lain. Babylon telah meluncurkan protokol trustless staking Bitcoin pertama di dunia. Melalui protokol ini, pemilik BTC dapat melakukan self-stake langsung di blockchain Bitcoin—tanpa kustodian pihak ketiga, tanpa wrapping, tanpa bridging. Mekanisme ini menjamin keamanan aset pengguna sekaligus membawa Bitcoin masuk ke ekosistem DeFi dan memperluas fungsinya lebih dari sekadar penyimpan nilai.
Sejak mainnet diluncurkan pada Agustus 2024, Babylon sudah menarik lebih dari 45.000 BTC untuk staking. Per Juli 2025, nilai total yang di-stake melebihi $5 miliar. Antusiasme pasar terhadap teknologi dan model bisnis Babylon tercermin dalam pertumbuhan total value locked (TVL) mereka.
Tim Babylon terdiri dari para ahli kelas dunia: Profesor Stanford, anggota National Academy of Engineering, serta pakar teori informasi, Prof. David Tse, bersama kriptografer dan mantan senior engineer Dolby Laboratories, Dr. Fisher Yu, adalah pendiri Babylon. Fondasi akademik dan teknis yang kuat ini menjadi modal utama Babylon. Secara finansial, Babylon telah menghimpun lebih dari $96 juta dari berbagai putaran pendanaan, didukung oleh Paradigm (memimpin pendanaan $70 juta di Mei 2024), Polychain Capital, Hack VC, OKX Ventures, Binance Labs (YZI Labs), Bullish Capital, Framework Ventures, Polygon Ventures, Castle Island Ventures, Breyer Capital, dan lainnya—mencerminkan kepercayaan besar industri. Token native Babylon, Baby token, kini terdaftar di semua bursa utama seperti Binance, OKX, Bybit, Bitget, KuCoin, MEXC, Gate, dan lainnya—memberikan likuiditas dan kemudahan transaksi yang optimal.
Dalam kemitraan ini, ATA Creativity Global akan berkolaborasi erat dengan Babylon untuk memperluas staking Bitcoin dan memperdalam inisiatif BTCFi, dengan target partisipasi mencapai 100.000, 200.000, bahkan jutaan Bitcoin. Aset-aset ini akan dialirkan ke ekosistem DeFi dan berbagai skenario aplikasi lainnya, membuka potensi sebesar $2 triliun aset keuangan Bitcoin—jauh melampaui model akumulasi sederhana ala MSTR.
Baby token sebagai pusat ekosistem Babylon kini terdaftar di bursa-bursa utama seperti Binance dan OKX, dengan kapitalisasi pasar riil beredar lebih dari $100 juta. Investasi langsung ATA Creativity Global sebesar $100 juta (gabungan saham baru dan waran) untuk mengakuisisi Baby token menyamai kapitalisasi pasar beredarnya—ini merupakan yang pertama di industri. Sebagai perbandingan, ini setara dengan MSTR mengakuisisi Bitcoin senilai $2 triliun atau SBET membeli Ethereum $400 miliar; dampaknya terhadap price discovery bisa sangat luar biasa.
Setelah menguasai ATA Creativity Global, Perusahaan akan menjadikan “cadangan strategic treasury” sebagai strategi utama—mengalokasikan sebagian besar dana ke Baby token dan sebagian kecil ke Bitcoin. Dengan aktifnya perdagangan Baby token di bursa utama dan kapitalisasi pasar saat ini di atas $100 juta, potensi pertumbuhan nilainya semakin kuat ke depan.
Perusahaan akan membangun mekanisme pertumbuhan berkelanjutan: menerbitkan saham tambahan dan obligasi konversi secara bertahap (menggunakan struktur PIPE dan ATM) untuk terus menambah kepemilikan Baby token dan Bitcoin. Skema akumulasi ini menciptakan siklus positif “apresiasi aset → ekspansi kapitalisasi pasar”, satu model yang berbeda dari strategi standar yang umumnya hanya fokus pada token besar saja.
Landasan kemitraan ini sangat jelas dan progresif: ekosistem Bitcoin berada di ambang pertumbuhan besar-besaran, jalur BTC Layer 2 masih sangat awal, dan keunggulan teknologi Babylon menempatkannya sebagai pemimpin. Kombinasi kapitalisasi Baby token sebesar $100+ juta dan akuisisi besar-besaran oleh perusahaan terbuka akan secara cepat mendorong price discovery dan revaluasi nilai. Kontrol atas perusahaan publik memberi akses yang patuh regulasi bagi modal tradisional untuk terlibat dalam inovasi kripto, serta memanfaatkan keunggulan kepatuhan hukum.
Dengan dukungan kolaborasi teknis mendalam bersama Babylon, resource ekosistem yang solid, dan model “holding company terbuka + akuisisi aset token + hasil staking”, ATA Creativity Global siap menjadi jembatan utama antara pasar modal tradisional dan ekosistem Bitcoin terdepan, menangkap peluang pelopor di fase pertumbuhan industri, serta memberikan imbal hasil optimal kepada investor.