"GPT Moment" Stablecoin: Aplikasi Blockchain di Sektor Keuangan dan Publik
Pendahuluan
Teknologi Blockchain telah berjalan lebih dari sepuluh tahun sejak publikasi buku putih Bitcoin pada tahun 2008. Meskipun aplikasinya masih relatif terbatas, pada tahun 2025 diharapkan akan menjadi "momen ChatGPT" untuk penerapan blockchain di sektor keuangan dan publik. Perubahan regulasi dan perhatian terhadap transparansi pengeluaran publik akan menjadi katalisator kunci.
Satu, Kebangkitan stablecoin
Stablecoin adalah cryptocurrency yang terhubung dengan aset stabil ( seperti dolar ), yang penggunaannya sedang tumbuh pesat. Kejelasan kerangka regulasi di AS akan mendorong penggunaan stablecoin yang lebih luas. Pada tahun 2030, total pasokan stablecoin mungkin mencapai 1,6 triliun dolar ( skenario dasar ), bahkan bisa mencapai 3,7 triliun dolar ( skenario optimis ).
Penerbit stablecoin akan menjadi pemegang penting obligasi pemerintah AS. Namun, perkembangan stablecoin juga menghadapi tantangan, seperti risiko geopolitik, ketidakpastian regulasi, dan lain-lain. Diperkirakan pasar stablecoin di masa depan masih akan didominasi oleh dolar, sekitar 90%.
Dua, Permintaan Sektor Publik terhadap Blockchain
Teknologi Blockchain dapat memberikan banyak keuntungan bagi sektor publik:
Meningkatkan transparansi dan akuntabilitas pengeluaran publik
Menyederhanakan proses pengeluaran dana dan alokasi
Meningkatkan pengelolaan catatan publik
Mengoptimalkan distribusi bantuan kemanusiaan
Mendorong tokenisasi aset
Mendorong penerapan identitas digital
Bank Dunia dan lembaga lainnya telah mulai menjelajahi aplikasi Blockchain dalam bidang aliran dana lintas batas. Namun, penerapan Blockchain secara luas di sektor publik masih menghadapi banyak tantangan, seperti kurangnya kepercayaan, masalah interoperabilitas, dan kesulitan dalam transformasi.
Tiga, Melihat Masa Depan
Dengan kerangka regulasi yang semakin jelas, stablecoin dan Blockchain diharapkan dapat diterapkan secara lebih luas di sektor keuangan dan publik. Ini akan membawa banyak manfaat seperti peningkatan efisiensi dan transparansi. Namun, semua pihak terkait masih perlu bekerja sama untuk mengatasi tantangan di bidang teknologi dan regulasi, serta mendorong teknologi Blockchain untuk benar-benar mencapai penerapan skala besar.
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
22 Suka
Hadiah
22
5
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
BakedCatFanboy
· 07-21 05:41
Regulasi telah datang, Bro. Hati-hati ya.
Lihat AsliBalas0
WalletsWatcher
· 07-18 20:30
Saat itu blockchain memang benar-benar menarik
Lihat AsliBalas0
airdrop_huntress
· 07-18 20:26
Ini lagi ramalan, tidur tidur
Lihat AsliBalas0
WalletInspector
· 07-18 20:25
Dua atau tiga tahun bisa mencapai triliun luar biasa, bro
Tahun 2025 mungkin menjadi tahun awal aplikasi keuangan Blockchain, pasokan stablecoin diperkirakan akan melampaui satu triliun dolar AS.
"GPT Moment" Stablecoin: Aplikasi Blockchain di Sektor Keuangan dan Publik
Pendahuluan
Teknologi Blockchain telah berjalan lebih dari sepuluh tahun sejak publikasi buku putih Bitcoin pada tahun 2008. Meskipun aplikasinya masih relatif terbatas, pada tahun 2025 diharapkan akan menjadi "momen ChatGPT" untuk penerapan blockchain di sektor keuangan dan publik. Perubahan regulasi dan perhatian terhadap transparansi pengeluaran publik akan menjadi katalisator kunci.
Satu, Kebangkitan stablecoin
Stablecoin adalah cryptocurrency yang terhubung dengan aset stabil ( seperti dolar ), yang penggunaannya sedang tumbuh pesat. Kejelasan kerangka regulasi di AS akan mendorong penggunaan stablecoin yang lebih luas. Pada tahun 2030, total pasokan stablecoin mungkin mencapai 1,6 triliun dolar ( skenario dasar ), bahkan bisa mencapai 3,7 triliun dolar ( skenario optimis ).
Penerbit stablecoin akan menjadi pemegang penting obligasi pemerintah AS. Namun, perkembangan stablecoin juga menghadapi tantangan, seperti risiko geopolitik, ketidakpastian regulasi, dan lain-lain. Diperkirakan pasar stablecoin di masa depan masih akan didominasi oleh dolar, sekitar 90%.
Dua, Permintaan Sektor Publik terhadap Blockchain
Teknologi Blockchain dapat memberikan banyak keuntungan bagi sektor publik:
Bank Dunia dan lembaga lainnya telah mulai menjelajahi aplikasi Blockchain dalam bidang aliran dana lintas batas. Namun, penerapan Blockchain secara luas di sektor publik masih menghadapi banyak tantangan, seperti kurangnya kepercayaan, masalah interoperabilitas, dan kesulitan dalam transformasi.
Tiga, Melihat Masa Depan
Dengan kerangka regulasi yang semakin jelas, stablecoin dan Blockchain diharapkan dapat diterapkan secara lebih luas di sektor keuangan dan publik. Ini akan membawa banyak manfaat seperti peningkatan efisiensi dan transparansi. Namun, semua pihak terkait masih perlu bekerja sama untuk mengatasi tantangan di bidang teknologi dan regulasi, serta mendorong teknologi Blockchain untuk benar-benar mencapai penerapan skala besar.