Core Inovatif Meluncurkan Rev+: Mekanisme Konversi Pendapatan Perilaku On-Chain Pertama

Belakangan ini, Core Foundation mengumumkan peluncuran mekanisme inovatif bernama Rev+, yang merupakan sistem pembagian keuntungan tingkat protokol pertama di industri. Mekanisme ini bertujuan untuk memberikan penghargaan langsung kepada pengembang, penerbit stablecoin, dan organisasi terdesentralisasi, memberikan insentif bagi proyek-proyek yang menciptakan nilai pengguna yang nyata. Rev+ memungkinkan pengembang untuk mendapatkan pendapatan berkelanjutan dari biaya Gas yang dihasilkan oleh aplikasi mereka, tanpa perlu menerbitkan token atau merancang mekanisme tata kelola yang rumit untuk mencapai keuntungan, yang tentunya merupakan kabar baik yang besar bagi pengembang.

Selama ini, struktur insentif dalam ekosistem blockchain telah mengalami kekurangan. Meskipun volume transaksi on-chain yang didorong oleh stablecoin setiap tahunnya melebihi 350 triliun dolar, jauh lebih tinggi dari dua kali lipat jumlah yang diproses oleh Visa, tetapi sebagian besar pendapatan tidak mengalir kepada pembangun dan penerbit yang benar-benar mendukung transaksi ini. Kepala bisnis institusi Core, Hong Sun, menunjukkan bahwa peluncuran Rev+ akan mengubah keadaan di mana penerbit stablecoin tidak dapat memperoleh keuntungan dari transaksi. Dia menekankan bahwa saat ini stablecoin telah menyumbang lebih dari sepertiga pendapatan keuangan terdesentralisasi, melalui mekanisme penyelarasan kepentingan ini, proyek yang mendorong perkembangan Web3 dapat memperoleh imbalan yang layak saat token mereka beredar on-chain.

Cara kerja Rev+ cukup inovatif. Di blockchain Core, setiap aktivitas transaksi yang dipicu oleh kontrak pintar, seperti pertukaran stablecoin, likuiditas yang dijamin dengan jaminan, atau operasi treasury, penerbitnya dapat memperoleh pendapatan. Pendapatan ini dapat diberikan langsung saat transaksi, atau didistribusikan secara berkala melalui kolam pendapatan lapisan protokol. Kolam pendapatan akan didistribusikan berdasarkan kontribusi keseluruhan proyek terhadap blockchain Core, dengan mempertimbangkan faktor-faktor termasuk total jumlah transaksi, jumlah alamat independen yang baru ditambahkan, jumlah transaksi nominal, serta biaya Gas kumulatif dan berbagai dimensi lainnya. Pembaruan ini memberikan jalur monetisasi yang beragam bagi proyek dan penerbit token.

Selain itu, Rev+ juga telah mendirikan sebuah kolam hadiah untuk memberikan imbalan kepada pengembang, pihak integrasi, dan semua kontributor yang mendorong pertumbuhan ekosistem. Semakin aktif penggunaan jaringan, semakin besar kolam hadiah, dan semakin tinggi pendapatan yang diperoleh para pembangun. Desain mekanisme ini diharapkan dapat mendorong lebih banyak inovasi dan partisipasi.

Peluncuran Rev+ memiliki arti penting. Ini akan memberikan imbalan kepada pengembang dan mendorong partisipasi dalam aktivitas pasar stablecoin. Seiring dengan stablecoin yang secara bertahap menjadi kekuatan dominan di bidang kripto, Rev+ yang didorong oleh Core Foundation akan membagikan biaya Gas kepada penerbit token, dan memberikan insentif tambahan kepada pengembang dan tim aplikasi berdasarkan frekuensi penggunaan dan volume transaksi. Perlu dicatat bahwa Rev+ berlaku untuk semua aset di Core, termasuk stablecoin yang dipatok pada dolar, representasi on-chain dari aset nyata, koleksi NFT, dan protokol eksklusif. Ini akan mengubah transaksi sehari-hari menjadi sumber pendapatan yang berkelanjutan, menyediakan model bisnis yang benar-benar berkelanjutan untuk proyek-proyek dengan berbagai skala.

Hong Sun menekankan bahwa tujuan desain Rev+ adalah untuk memberikan imbalan kepada mereka yang mendorong pertumbuhan Core melalui tindakan nyata. Ia menunjukkan bahwa semakin banyak transaksi, semakin besar insentifnya, baik untuk penerbit maupun pembangun. Ini adalah kali pertama mewujudkan model monetisasi yang mirip dengan perusahaan internet tradisional untuk aset on-chain.

Data menunjukkan bahwa stablecoin telah menyumbang sekitar 30,8% dari semua biaya DeFi, sedangkan pada awal tahun, proporsi ini hanya 4,7%. Ini menyoroti posisi kunci stablecoin dalam perdagangan, peminjaman, dan perolehan hasil.

Rev+ dari Core dibandingkan dengan model yang ada di pasar saat ini, memiliki jangkauan manfaat yang lebih luas. Selama aset dipanggil di Core, penerbit token dan pengembang akan mendapatkan manfaat dari situasi tersebut. Mekanisme "berbasis aset" ini menggantikan model "berbasis aplikasi" di pasar Web3 sebelumnya, menciptakan struktur insentif yang adil dan berkelanjutan untuk semua proyek tokenisasi yang dikerahkan di Core. Ini tidak hanya memberi imbalan kepada para pembangun dApp, tetapi juga mencakup tim kontribusi Web3 yang lebih luas.

Melalui Rev+, Core semakin memperkuat posisinya sebagai pemimpin dalam solusi skalabilitas Bitcoin. Ini mendukung staking Bitcoin yang terkelola sendiri, kompatibilitas EVM, serta monetisasi token yang benar-benar berarti sekarang. Dengan semakin meningkatnya penerbitan stablecoin dan aktivitas DeFi, Rev+ akan memastikan proyek dapat membagikan keuntungan pertumbuhan, sehingga memicu efek jaringan yang lebih kuat dan perkembangan jangka panjang.

Dalam beberapa minggu mendatang, Core berencana untuk bekerja sama dengan beberapa proyek stablecoin utama untuk mewujudkan model monetisasi aset inovatif ini. Langkah ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi seluruh ekosistem cryptocurrency, mendorong lebih banyak inovasi dan penciptaan nilai.

Yayasan Core selalu berkomitmen untuk mendorong pengembangan ekosistem blockchain Core. Dengan memberikan dana, menginvestasikan proyek, dan membangun kemitraan, yayasan terus memfasilitasi pertumbuhan dan inovasi di blockchain Core. Sebagai jaringan pertama dan satu-satunya yang menyediakan mekanisme bukti kepemilikan end-to-end untuk Bitcoin, Core mendukung staking Bitcoin tanpa kustodian, dan membangun ekosistem BTCfi yang kompatibel dengan EVM, membuka kemungkinan baru untuk skenario aplikasi Bitcoin.