RWA: Kebangkitan Aset Dunia Nyata

1. Gambaran Umum RWA

RWA adalah singkatan dari Real World Assets, yang mengacu pada representasi dan perdagangan aset dunia nyata dalam bentuk digital dan token di blockchain atau ekosistem Web3. Aset ini mencakup real estat, komoditas, obligasi, saham, karya seni, logam mulia, hak kekayaan intelektual, dan lainnya. Inti dari RWA adalah untuk membawa aset keuangan tradisional ke dalam ekosistem keuangan terdesentralisasi (DeFi) melalui teknologi blockchain, untuk mencapai pengelolaan dan perdagangan aset yang lebih efisien, transparan, dan aman.

Makna RWA terletak pada kemampuan untuk membuat aset yang sulit diperdagangkan di dunia nyata menjadi likuid melalui teknologi blockchain, dan dapat berpartisipasi dalam ekosistem DeFi untuk melakukan pinjaman, staking, perdagangan, dan operasi lainnya. Cara menghubungkan aset nyata dengan dunia blockchain ini sedang menjadi arah pengembangan penting dalam ekosistem Web3.

RWA pada dasarnya adalah jembatan antara aset asli kripto dan aset tradisional. Aset asli kripto beroperasi di atas rantai melalui kontrak pintar, mengikuti prinsip "Code is Law"; sementara aset tradisional seperti obligasi, saham, dan properti beroperasi dalam kerangka hukum masyarakat nyata, dilindungi oleh hukum pemerintah. Aturan tokenisasi yang diajukan oleh RWA memerlukan dukungan teknologi rantai dari kontrak pintar, serta perlindungan hukum nyata terhadap aset dasar.

2. Perkembangan RWA

Perkembangan RWA dapat dibagi menjadi tiga tahap:

Tahap eksplorasi awal(2017-2019):

• 2017: Konsep RWA mulai muncul, proyek seperti Polymath dan Harbor mulai mengeksplorasi tokenisasi sekuritas
• 2018: Proyek seperti RealT mencoba tokenisasi real estat
• 2019: TAC Alliance didirikan, mendorong standarisasi RWA

Tahap pengembangan awal (2020-2022 ):

• 2020: Proyek seperti Centrifuge mendapatkan perhatian, Aave, Compound, dan lainnya memperkenalkan RWA sebagai jaminan
• 2021: Maker DAO bergabung dengan pasar RWA
• Tahun 2022: Lembaga keuangan tradisional mulai merencanakan RWA

Tahap ekspansi cepat (2023 hingga sekarang ):

• 2023: Perusahaan manajemen aset besar mulai mencoba untuk mengelola aset melalui tokenisasi, regulator secara bertahap terlibat.

3. Bidang Aplikasi Utama RWA

industri real estate

Tokenisasi real estat dapat meningkatkan likuiditas aset dan mengurangi risiko investasi individu. Proyek terkait meliputi:

• Tangible: fokus pada tokenisasi real estat dan logam mulia
• Landshare: Memungkinkan investor kecil untuk berpartisipasi di pasar real estat melalui tokenisasi
• PropChain: menyediakan platform investasi real estate global berbasis blockchain
• RealT, RealtyX: memungkinkan memiliki sebagian kepemilikan properti AS melalui token

stablecoin fiat

Memasukkan mata uang fiat ke dalam blockchain dalam bentuk stablecoin, seperti USDT, FDUSD, USDC, dll. Contoh dengan USDT:

• Mekanisme Operasi: Perusahaan Tether memegang aset cadangan untuk mendukung nilai USDT
• Stabilitas dan Risiko:
  • Risiko sistemik: fluktuasi pasar yang terkait dengan dolar AS
  • Risiko regulasi: Keraguan otoritas terhadap model operasional
  • Risiko Jaminan: Masalah transparansi dan kecukupan aset cadangan
  • Risiko likuiditas: tekanan pertukaran dalam kondisi pasar ekstrem

pasar pinjaman

RWA memperluas jangkauan aset yang dapat dipertaruhkan dalam protokol pinjaman DeFi, seperti real estate, piutang, dan lain-lain. Ini memberikan lebih banyak saluran pembiayaan bagi perusahaan, dan juga memungkinkan investor biasa untuk berinvestasi di perusahaan untuk mendapatkan keuntungan.

obligasi dan sekuritas

Proyek RWA terkait obligasi dan sekuritas perlu diselaraskan dengan regulasi yang ada.

• Maple Finance: Membuat dan mengelola pool pinjaman di blockchain
• Securitize: menyediakan layanan penerbitan, pengelolaan, dan perdagangan sekuritas token.
• Ondo Finance: Menyediakan produk seperti dana obligasi negara jangka pendek yang ter-tokenisasi

4. Ukuran Pasar RWA

RWA mulai meledak sejak Mei 2023, saat ini TVL terkait mencapai 6,3 miliar USD, meningkat 6000% dibandingkan tahun lalu. Jumlah pemegang aset RWA telah melebihi 60.000 orang, dengan hampir seratus penerbit aset, dan total nilai stablecoin mencapai 169 miliar USD. Beberapa lembaga terkenal memprediksi bahwa total kapitalisasi pasar RWA dapat mencapai 16 triliun USD pada tahun 2030.

5. Pengembangan Ekosistem RWA

Centrifuge

Centrifuge adalah platform tokenisasi aset dunia nyata di blockchain, menawarkan protokol pembiayaan aset terdesentralisasi. Struktur intinya mencakup:

• Centrifuge Chain: mengelola tokenisasi aset dan perlindungan privasi
• Tinlake: Perjanjian pembiayaan aset, memungkinkan aset diubah menjadi NFT sebagai jaminan
• Nilai Bersih Aset On-Chain ( NAV ) dihitung
• Struktur Investasi Bertingkat

ONDO Finance

ONDO Finance berkomitmen untuk menyediakan produk dan layanan keuangan tingkat institusi, produk utama termasuk:

• USDY: Token hasil dolar, dijamin oleh obligasi pemerintah AS dan simpanan bank
• OUSG: Token obligasi pemerintah AS jangka pendek, menyediakan eksposur likuiditas

BlackRock BUIDL

ETF yang diluncurkan oleh BlackRock bekerja sama dengan Securitize, berinvestasi dalam setara kas seperti obligasi pemerintah AS jangka pendek, setiap token mempertahankan nilai stabil 1 dolar.

6. Ringkasan

• RWA bertujuan untuk mewujudkan interoperabilitas antara aset nyata dan aset di blockchain, mengaburkan batas antara DeFi dan keuangan tradisional.
• Jalur utama mencakup sekuritas, real estat, pinjaman kredit, stablecoin, dll.
• Menghadapi persyaratan regulasi yang lebih ketat, kepatuhan adalah tantangan utama
• Perlu berhati-hati dalam mengevaluasi risiko saat berinvestasi di proyek terkait